Sumber Shutterstock. Sejatinya setiap pengusaha yang menjalankan bisnis ingin modalnya bisa segera kembali. Berapa lama kurun waktu yang dibutuhkan sebenarnya bisa dihitung prediksinya dengan menggunakan pendekatan payback period.Bagaimana cara menghitungnya, artikel ini akan membahasnya melalui contoh-contoh kasus menggunakan rumus payback period secara lebih dalam.
SekolahMenengah Pertama terjawab bagaimana perkiraan kamu tentang waktu persiapan dan dana yang dibutuhkan pada masing masing pertunjukan? Iklan Jawaban 4.1 /5 38 SalmanArifin Dana yg di butuh harus sesuai dengan pertunjukan Sedang mencari solusi jawaban Seni beserta langkah-langkahnya? Pilih kelas untuk menemukan buku sekolah Kelas 6 Kelas 7
Peramalanini digunakan untuk perencanaan produk dan perencanaan sumberdaya. 2. Peramalan Jangka Menengah, umumnya 1 sampai 24 bulan. Peramalan ini lebih khusus dibandingkan peramalan jangka panjang, biasanya digunakan untuk menentukan aliran kas, perencanaan produksi, dan penentuan anggaran. 3. Peramalan Jangka Pendek, umumnya 1 sampai 5 minggu.
Bagaimanaperkiraan kamu tentang waktu persiapan dan dana yang dibutuhkan pada masing-masing pertunjukan? 4. Dari keempat gambar di atas, gambar nomor berapa yang paling mewakili pertunjukan musik sekolah? 5. Menurut pandangan kamu, bagaimana sebaiknya suatu pertunjukan musik bagi siswa di sekolah diselenggarakan? Sumber: Dok.
3 Ubah Gaya Hidup. Cara berikutnya yang bisa kamu lakukan sebagai upaya menyiapkan dana pensiun adalah dengan mengubah gaya hidup yang buruk. Misalnya, saat ini kamu punya kebiasaan untuk menghambur-hamburkan uang atau tidur kurang teratur. Ubah gaya hidup tersebut agar lebih hemat dan bisa menyisihkan uang untuk mempersiapkan dana pensiun.
uCJ0Y. 1BAB 3 PERTUNJUKAN MUSIK Konsep Teknik Pertunjukan Prosedur Pertunjukan Pertunjukan Musik Peta Materi Bab 2Setelah mempelajari Bab 11 ini kamu diharapkan dapat 1. Menguraikan secara singkat beberapa aspek dalam pertunjukan musik. 2. Membuat kesimpulan tentang pengerian pertunjukan musik. 3. Menganalisis perbedaan pertunjukan musik profesional dan pertunjukan musik bagi siswa di sekolah. 4. Menguraikan hakikat pertunjukan dalam pembelajaran musik di sekolah. 5. Mempertanyakan tahap-tahap pembentukan tema. 6. Membuat diagram rancangan tema kolaborasi seni dalam pertunjukan. 7. Mengilustrasikan tema pertunjukan musik siswa di sekolah. 8. Menguraikan pemilihan pola-pola ragam gerak tari yang sesuai dengan permainan musik dan lagu yang dipilih. 9. Menghubungkan karakter musik dengan adegan cerita sesuai dengan fungsinya dalam seni teater. 10. Mencoba melakukan penempatan pemain dalam pertunjukan musik. 11. Mengilustrasikan kostum dan properi yang digunakan oleh pemain dalam pertunjukan musik. 12. Mengilustrasikan latar dan properi panggung sesuai dengan tema pertunjukan. 13. Mengilustrasikan publikasi dan buku program pertunjukan musik. 14. Membedakan peranan paniia pertunjukan musik. 3Pernahkah kamu menghadiri suatu pertunjukan musik? Pertunjukan musik seperti apa yang kamu saksikan? Musik tradisi, pop, jazz, keroncong, atau yang lain? Apa yang kamu amati dalam setiap pertunjukan musik yang kamu saksikan? Ketika mendatangi pertunjukan musik kita tentu akan melihat beberapa pihak yang berperan di dalamnya. Berawal dari tempat penjualan tiket di mana kita akan mendapat buku program acara dan tiket masuk, penentuan nomor kursi khususnya di gedung-gedung pertunjukan di kota-kota besar, dan kata sambutan dari panitia penyelenggara acara. Proses pertunjukan musik biasanya mencakup permainan karya-karya musik yang sesuai dengan program acara, posisi pemain blocking, tata lampu, disain panggung, pengaturan buka-tutupnya layar panggung, petugas yang mempersiapkan materi yang akan dimainkan, petugas yang mengatur’ apresiasi penonton berupa tepuk tangan, petugas yang mengatur keluar-masuknya pemain, petugas yang mengatur kostum dan tata rias pemain musik, dan lain-lain. Perhatikan beberapa gambar pertunjukan musik berikut Sumber Dok. Kemdikbud Java Jazz, Maret 2013 1 2 Sumber Dok. Kemdikbud 43 4 5 Sumber Dok. Kemdikbud Java Jazz, Maret 2013 Sumber Dok. Kemdikbud General Rehearsal Acara Ulang Tahun Kota Jakarta, 2011 Sumber Dok. Kemdikbud Pertunjukan Drama Musikal Nahawayang oleh Mahasiswa Jurusan Pendidikan Seni Musik Angkatan 2010 Univ. Pendidikan Indonesia di Bandung – 2014 Diskusikan dengan beberapa teman tentang aspek-aspek pendukung yang terlibat dalam setiap pertunjukan musik pada Gambar 1 – 6. Uraikan secara singkat hasil pengamatan kalian 5Format Diskusi Hasil Pengamatan Nama Siswa NIS Hari/Tanggal Pengamatan Gambar Mencerminkan Budaya Timur/Barat Genre Musik Cabang Seni yang Dilibatkan Uraian Singkat Lokasi Panggung, Tata Panggung, Pemain Musik, Petugas Acara, Peralatan, Properi Panggung dan Pemain, dll. 1 2 3 4 5 6 Untuk lebih memahami tentang pertunjukan musik, bacalah beragam informasi dari beragam sumber. Kamu dapat memiliki pemahaman yang lebih baik dengan menyaksikan beberapa pertunjukan musik dari genre musik yang berbeda secara langsung atau melihat dokumentasi pertunjukan musik di suatu situs internet misalnya youtube. 6A. Pengertian Pertunjukan Musik Sesuai dengan pengertian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2008, istilah pertunjukan berarti sesuatu yang dipertunjukkan atau tontonan bioskop, wayang, dan sebagainya, atau juga pameran. Mengacu pada pengertian itu maka apakah pengertian dari pertunjukan musik? Tetapi mereka tidak belajar hanya dengan melakukan pertunjukan. 1. Apa saja yang membedakan pertunjukan musik profesional berbeda dari pertunjukan musik bagi siswa sekolah? 2. Mengapa pertunjukan musik profesional berbeda dari pertunjukan musik bagi siswa sekolah? PERBANDINGAN Mengapa berbeda? Pertunjukan Musik oleh Musisi Profesional Pertunjukan Musik oleh Siswa di Sekolah Walaupun berbeda, pertunjukan musik yang dilakukan untuk siswa di sekolah tetap menggunakan teknik dan prosedur yang sama dengan yang dilakukan dalam pertunjukan musik untuk musisi profesional. Pertunjukan musik bagi siswa dapat dipandang sebagai bagian dari pembelajaran musik di sekolah, yaitu memberi pengalaman pada para siswa untuk memahami bagaimana melakukan suatu pertunjukan musik. Untuk lebih jelasnya, perhatikan empat gambar berikut Berdasarkan pernyataan di atas, coba analisis perbedaan antara pertunjukan musik yang dilakukan para musisi dan seniman pertunjukan musik yang dilakukan siswa. Uraikan secara singkat hasil pengamatan kalian itu dalam kolom di bawah ini! 7Amati perbedaan pada keempat gambar di atas dan coba jawab beberapa pertanyaan di bawah ini 1. Siapakah pelaku dalam pertunjukan musik dalam keempat gambar di atas? 2. Apakah para pelaku pertunjukan musik dalam keempat gambar di atas memperlihatkan kolaborasi seni? Sebutkan cabang seni yang dilibatkan dan bagaimana masing-masing cabang seni digunakan? 3. Bagaimana perkiraan kamu tentang waktu persiapan dan dana yang dibutuhkan pada masing-masing pertunjukan? 4. Dari keempat gambar di atas, gambar nomor berapa yang paling mewakili pertunjukan musik sekolah? 5. Menurut pandangan kamu, bagaimana sebaiknya suatu pertunjukan musik bagi siswa di sekolah diselenggarakan? Sumber Dok. Kemdikbud Sumber Dok. Kemdikbud Sumber Dok. Kemdikbud Sumber Dok. Kemdikbud 1 2 3 4 Diskusikan kelima pertanyaan tersebut dengan beberapa teman atau dalam kelompok. Kemudian, jelaskan jawaban masing-masing pertanyaan dalam kolom di bawah ini! 2 8Gambar Pelaku Jenis Kolaborasi Seni dan Penggunaannya Perkiraan Waktu dan Dana Kemungkinan dilakukan untuk Siswa di Sekolah Kesimpulan untuk Pertunjukan Musik bagi Siswa di Sekolah 1 2 3 4 Berdasarkan jawaban kamu, apakah pertunjukan musik berkontribusi secara positif terhadap perkembangan pengetahuan dan kemampuan kamu dalam bidang musik? Kalau kamu menjawab “ya” atau “tidak”, diskusikan jawaban itu dengan beberapa teman atau dalam kelompok dan uraikan penjelasan kamu dalam kolom di bawah ini Pertunjukan musik bagi siswa di sekolah dipandang penting atau tidak penting karena ... ... ... ... ... ... 9B. Teknik Pertunjukan Teknik pertunjukan mengacu pada beberapa pertanyaan sebagai berikut apa yang akan saya tampilkan? Di mana posisi saya dalam pertunjukkan? Bagaimana saya terlihat oleh penonton? Bagaimana saya dapat bersikap tenang selama proses pertunjukan? Dan, bagaimana saya dapat menguasai instrumen dan latihan? Berdasarkan beberapa pertanyaan itu maka teknik pertunjukan musik dapat mencakup 1 karya musik yang akan dimainkan; 2 penempatan pemain di atas panggung blocking; 3 aspek psikologis para pemain selama pertunjukan; dan 4 penguasaan permainan musik dan latihan. Pertama, tema dalam pertunjukan musik. Seperti telah dikemukakan sebelumnya bahwa pertunjukan musik bagi siswa di sekolah merupakan bagian dari pembelajaran musik maka apabila ada kesempatan, jenis musik seperti apakah yang dapat kamu hadirkan dalam pertunjukan? Dalam materi pembelajaran musik Bab 4 di Semester 1, kita telah mencoba melakukan kolaborasi seni dalam permainan musik. Ingat? Bagaimana kalau kita menjadikan kolaborasi seni dalam permainan musik sebagai materi pertunjukan musik? Namun, untuk melakukan kolaborasi seni dalam permainan musik tentu saja kita membutuhkan tema yang sesuai. Tema apa yang akan kita gunakan dan bagaimana menentukan tema pertunjukan? Dalam bab ini mari kita ambil contoh tema yang berhubungan dengan lingkungan. Mengapa lingkungan? Ya. Karena lingkungan di sekitar kita dapat dipandang sebagai sumber inspirasi untuk memilih tema-tema yang dekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Apabila kita perhatikan, suara-suara di lingkungan sekitar, seperti suara burung, kendaraan, hiruk-pikuk di jalan, dan lain-lain, dapat menjadi sumber inspirasi untuk melakukan eksplorasi musik, gerak, dan properti. 10Apa yang harus kita lakukan untuk menentukan satu tema yang dapat digunakan untuk kolaborasi seni? Perhatikan beberapa langkah berikut 1. Coba amati lingkungan di sekitar kamu! Mungkin di lingkungan kamu ada terlihat orang berjalan hilir-mudik, kendaraan yang bergerak, lalu lintas yang padat, suara burung atau katak, gemericik air, suasana di pagi hari, atau hal-hal lainnya. Hal-hal apa saja yang menarik perhatian kamu? Sumber Dok. Kemdikbud Arial Arsad Hakim Nuansa Alam Pedesaan Natural Nuance of the Village before Merapi, 2010 Cat minyak pada kanvas 110 x 140 cm, Inv. 991/SL/D Pengamatan observasi 112. Setelah kamu mengamati, adakah sesuatu yang paling menarik untuk dijadikan sebagai tema dalam permainan musik? Apakah tema yang paling menarik perhatian itu? 3. Carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang tema yang kamu pilih dari beragam sumber. Lakukanlah uji coba terhadap tema yang dipilih. Data apa saja yang kamu peroleh setelah melakukan uji coba itu? Elemen-elemen apa saja yang terkandung di dalam tema itu? 4. Seluruh data yang terkumpul mengenai elemen-elemen dalam tema kemudian dibagi ke dalam beberapa kategori. Beberapa kategori tersebut kemudian diasosiasikan dengan elemen musik, gerakan tubuh, dan visual. Apabila ketiga kategori tersebut digabungkan, hasil seperti apa yang kamu peroleh? Sumber Dok. Kemdikbud Pemahaman terhadap Tema yang Dipilih Sumber Dok. Kemdikbud Mencari data tentang tema yang dipilih Mengasosiasikan data dengan unsur musik, tari, rupa, dan teater 125. Setelah kamu memperoleh hasil dari empat proses di atas maka komunikasikanlah tema kamu dalam bentuk kolaborasi seni dalam permainan musik. Kemudian, isilah kolom di bawah ini Langkah Penjelasan 1 Apa saja yang kamu observasi dalam lingkungan sekitar? 2 Tema apa yang kamu pilih dari yang kamu amati? Untuk lebih memahami tema yang dipilih, apa yang ditanyakan dan kepada siapa pertanyaan ditujukan? 3 Bagaimana kamu mengumpulkan informasi? Data-data apa yang terkandung dalam tema? 4 Setelah kamu mengkategorikan data, elemen-elemen apa saja yang dapat diasosiasikan dengan unsur musik, gerak, dan rupa? 5 Bagaimana kamu mengkomunikasikan hasil temuan kepada teman-teman yang terlibat dalam kolaborasi seni dalam pertunjukan musik? Mengkomunikasikan hasil uji coba yang sesuai dengan tema kepada teman-teman yang terlibat dalam kolaborasi seni Mari kita lakukan lagi langkah 1 – 5 di atas untuk menemukan tema menarik lainnya. Kemudian, isilah kolom di bawah ini Buatlah diagram untuk mengkomunikasikan hasil temuan kalian terhadap tema yang dipilih! 13Apabila kamu ingin mengasosiasikan nada bicara atau bunyi yang kamu amati, perhatikan ketinggian, irama, kecepatan, keras-lembut, aksentuasi, dan warna bunyinya untuk diasosiasikan dengan pola-pola ritmik dan/atau lagu. Pemilihan pola-pola-pola-pola ritmik atau lagu-lagu yang akan digunakan dalam pertunjukan harus sesuai dengan tema yang kamu pilih. Karakter Bunyi yang Terdengar Pola Ritmik Instrumen Lagu Setelah permainan musik dan lagu telah terbentuk, tahap selanjutnya adalah menggabungkan musik dengan gerakan. Kelompok siswa yang berperan sebagai penari diharapkan dapat menyesuaikan musik dengan pola-pola ragam gerak yang pernah mereka pelajari. Karakter Musik Pola Ragam Tari Penjelasan Setelah permainan musik, lagu, dan gerak telah terbentuk, tahap selanjutnya adalah menyempurnakan gerakan dengan ekspresi yang disesuaikan dengan karakter musiknya. Kelompok siswa yang berperan sebagai penari atau pemeran lakon diharapkan dapat menginterpretasikan musik melalui ekspresi wajah. Ilustrasikan bunyi yang diasosiasikan dengan musik dalam bentuk pola ritmik, instrumen, dan lagu-lagu yang sesuai dengan karakter bunyi yang terdengar. Tuliskan ke dalam kolom berikut Uraikan alasan pemilihan pola-pola ragam gerak tari yang dianggap sesuai dengan permainan musik dan lagu ke dalam kolom berikut 14Musik Ekspresi Wajah Penjelasan Perlu dipahami bahwa musik memiliki fungsi tertentu dalam seni teater. Pernahkah kamu menyaksikan suatu pertunjukan teater, modern atau tradisi? Adegan Karakter Musik Musik saat pertunjukan akan dimulai Musik untuk menarik perhaian penonton sebelum cerita dimulai Musik yang menghubungkan antara satu adegan ke adegan selanjutnya Musik yang mendukung suasana pertunjukan Musik utama yang mengungkapkan tema cerita Musik yang berhubungan dengan karakter pemeran Musik yang memperlihatkan nilai-nilai esteis masyarakat yang digambarkan dalam cerita Musik yang menegaskan gerakan pemeran dalam suatu adegan Uraikan alasan kalian menginterpretasikan musik melalui ekspresi wajah pada kolom berikut Carilah informasi tentang seni teater dari beragam referensi yang dapat kalian peroleh. Untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik, carilah beberapa contoh pertunjukan teater dari internet youtube atau dari sumber lainnya. Cobalah hubungkan adegan dengan karakter 15Setelah permainan musik, lagu, gerak yang bersifat teatrikal telah terbentuk, tahap selanjutnya adalah menyempurnakan pertunjukan dengan benda-benda atau properti yang sesuai dengan tema pertunjukan. Properti tidak hanya digunakan pada pemeran lakon, penari, atau pun pemain musik, tetapi juga di panggung pertunjukan, seperti latar belakang panggung, hiasan di depan panggung, dan lain-lain. PROPERTI PADA PEMAIN MUSIK – PENARI – PEMERAN LAKON Tema Pertunjukan Properi yang Digunakan pada Pelaku Penjelasan PROPERTI PANGGUNG Suasana Tema Pertunjukan Properi yang Digunakan Penjelasan Properti yang digunakan pada latar panggung dapat disesuaikan dengan dana yang tersedia. Apabila memungkinkan, kamu dapat menggunakan latar panggung dengan menggunakan teknologi multimedia yang didukung oleh tata lampu. Perhatikan gambar berikut Uraikan alasan kalian menginterpretasikan musik melalui ekspresi wajah pada kolom berikut 16Sumber Dok. Kemdikbud Penggunaan teknologi multimedia dan tata lampu pada latar panggung Pertunjukan Drama Musikal Nahawayang Mahasiswa Jurusan Pendidikan Seni Musik Universitas Pendidikan Indonesia Angkatan 2014 di Taman Budaya, Dago, Bandung – 2014 Namun, apabila dana tidak memungkinkan, kamu tetap dapat membuat latar panggung yang lebih sederhana tetapi tetap menarik. Perhatikan latar panggung dalam gambar berikut Sumber Dok. Kemdikbud Pentas Kesenian Pensi siswa SMPN 6 Depok Perhaikan gambar di atas. Bagaimana pendapat kalian tentang latar panggung dalam acara Pentas Kesenian siswa SMP tersebut? Uraikan 17Kedua, penempatan pemain di atas panggung. Sebelum kamu menentukan posisi pemain, tentukan dahulu berapa kategori pemain dalam pertunjukan musik yang kamu rencanakan. Pemain dalam konteks pertunjukan dapat melibatkan beberapa kelompok, seperti pemain musik, penari, pemeran lakon, penyanyi, dan kelompok paduan suara. Bagaimana penempatan para pemain itu dalam pertunjukan sehingga penonton dapat melihat mereka dengan jelas? Untuk menjawab pertanyaan itu terlebih dahulu kamu harus mengetahui jenis panggung yang akan kamu gunakan untuk melakukan pertunjukan musik. Perhatikan dua jenis panggung di bawah ini 1 Panggung yang hanya dapat disaksikan penonton dari satu arah. Jenis panggung ini disebut panggung proscenium Supriyatna, ..... Gambar di atas memperlihatkan salah satu contoh kolaborasi seni dalam pertunjukan drama musikal Nahawayang 2014 yang diselenggarakan oleh Mahasiswa Jurusan Pendidikan Seni Musik Angkatan 2010 dan diadakan di Taman Budaya, Dago – Bandung, Pendapat terhadap latar panggung dalam gambar Sumber Dok. Kemdikbud Penempatan pemain dalam Pertunjukan Drama Musikal NahawayangMahasiswa Jurusan Pendidikan Seni Musik Universitas Pendidikan Indonesia Angkatan 2014 di Taman Budaya, Dago, Bandung – 2014 18Jawa Barat. Pertunjukan ini dapat dikatakan sebagai pertunjukan yang memperlihatkan kolaborasi beberapa unsur seni, yaitu musik, tari, rupa, dan teater. Pertunjukan drama musikal Nahawayang 2013 ini melibatkan beberapa kelompok pemain. Agar penonton dapat melihat peranan mereka dalam pertunjukan maka masing-masing kelompok ditempatkan dalam posisi-posisi tertentu. Kelompok penari, pemeran, dan penyanyi ditempatkan di atas panggung. Kelompok pemain musik orkes, gamelan, dan combo ditempatkan di barisan depan di bawah panggung, dan kelompok paduan suara ditempatkan di sisi kiri panggung. Akibatnya, penonton dapat menyaksikan seluruh kelompok pemain dengan jelas walaupun mereka hanya melihat dari satu arah, yaitu depan panggung. 2 panggung arena atau terletak di luar gedung maka para pemain akan dapat dilihat oleh penonton dari segala arah. Umumnya, panggung ini digunakan dalam pertunjukan teater tradisi. Pelaku Pertunjukan Penonton Sumber Dok. Kemdikbud Panggung Arena dalam Teater Tradisi 19Nama Pertunjukan Lokasi Pertunjukan Berdasarkan pemahaman kamu terhadap kedua jenis panggung, jenis panggung apa yang akan kamu gunakan untuk melakukan pertunjukan? Ketiga, persiapan mental para pemain dalam pertunjukan. Pernahkah kamu terlibat dalam suatu pertunjukan musik? Kalau “ya”, apa yang kamu rasakan ketika pertama kali terlibat dalam pertunjukan? Kalau “tidak”, bagaimana ketika kamu membayangkan tatapan penonton yang menyaksikan kamu di atas panggung? Bagaimana perasaan kamu ketika sedang memainkan musik ketika penonton memperhatikan kamu? Apakah perasaan itu akan menimbulkan kekhawatiran dalam diri kamu sehingga tidak dapat bermain dengan baik? Bagaimana upaya kamu untuk membentuk rasa percaya diri dan mengurangi rasa takut ketika harus tampil dalam suatu pertunjukan?. Salah satu upaya untuk membentuk rasa percaya diri dan mengurangi rasa takut adalah dengan menguasai materi yang akan kita mainkan sebaik mungkin. Apabila kalian akan bermain di atas panggung di dalam ruangan, cobalah kalian gambarkan pengaturan posisi pemain di atas panggung dalam kolom berikut Ilustrasikan penempatan pemain di atas panggung Bagaimana cara menguasai materi yang akan kalian mainkan, baik perorangan maupun kelompok? Uraikan secara singkat pendapat kalian dalam kolom di bawah ini 20C. Prosedur Pertunjukan Musik Setelah teknik pertunjukan, aspek lain yang perlu kamu pahami adalah prosedur pertunjukan. Prosedur dapat dipandang sebagai cara-cara tertentu untuk menyempurnakan suatu tindakan. Dalam hal ini, tindakan yang dimaksud adalah pertunjukan. Oleh karena itu prosedur pertunjukan dapat diartikan sebagai cara-cara tertentu untuk menyempurnakan pertunjukan. Hal-hal apa saja yang dapat menyempurnakan suatu pertunjukan? Untuk membuat suatu pertunjukan yang baik maka kamu harus menentukan bentuk kolaborasi seni dengan tema yang jelas. Kira-kira 3 – 6 bulan sebelum pertunjukan. Setelah tema yang jelas telah disepakati maka tindakan selanjutnya adalah menyeleksi permainan musik atau lagu-lagu dan instrumen yang akan digunakan dalam pertunjukan. Kemukakan rencana kamu kepada guru yang akan meneruskan rencana tersebut ke Kepala Sekolah. Kalau memungkinkan, guru bisa meminta pihak sekolah untuk menyediakan pelatih, baik untuk pemain musik, penari, maupun pemeran lakon. Tahap selanjutnya adalah membuat jadwal latihan. Hal pertama yang dilakukan dalam jadwal latihan adalah melatih permainan musik dengan menggunakan instrumen-instrumen yang sudah ditentukan, latihan gerakan dengan musik, dan latihan memerankan lakon yang sesuai dengan peran yang akan dimainkan. Setelah permainan musik, gerakan, dan memerankan lakon sudah dianggap cukup baik maka jadwal selanjutnya adalah menggabungkan seluruh unsur itu dalam suatu kesatuan atau kolaborasi seni. Tahap selanjutnya adalah merancang kostum dan properti yang akan digunakan oleh seluruh kelompok pemain. Kostum tersebut sebaiknya disesuaikan dengan tema pertunjukan. Perhatikan gambar berikut 21Tema Pertunjukan Pemain Kostum Properi Musik Penari Pemeran Lakon Kira-kira dua bulan sebelum pelaksanaan pertunjukan, kamu sebaiknya mulai membuat keputusan tentang latar dan properti panggung yang sesuai dengan tema yang telah ditentukan. Setelah disepakati, mulailah membuat latar dan properti panggung. Apabila latar dan properti panggung telah selesai dibuat, kamu perlu membiasakan diri dengan kedua elemen tersebut menjelang pelaksanaan pertunjukan. Sumber Dok. Kemdikbud Beberapa siswa SMP 6 Depok sedang latihan menyesuaikan gerakan dengan irama lagu masyarakat Papua dengan kostum dan properti yang sesuai dengan daerahnya Ilustrasikan bentuk kostum dan properti yang akan digunakan oleh pemain musik dan penari sesuai dengan tema pertunjukan dalam kolom di bawah ini 22Apakah kamu berharap agar pertunjukan musik yang kamu rencanakan akan dilihat orang? Apa yang perlu kita lakukan untuk menginformasikan pertunjukan musik tersebut? Ya! Penyebaran informasi tentang pertunjukan kepada masyarakat. Agar pertunjukan musik yang akan kamu rencanakan diketahui oleh orang-orang lain atau masyarakat maka tindakan selanjutnya adalah mempersiapkan pemberitaan atau publisitas pertunjukan musik dapat kamu lakukan? Jenis Publisikasi Alasan Ilustrasikan latar dan properti panggung pertunjukan musik sesuai dengan tema pertunjukan yang dipilih Coba kalian sebutkan tiga cara untuk menginformasikan pertunjukan musik yang akan kalian lakukan ke masyarakat. Uraikan secara singkat mengapa cara-cara itu yang kalian pilih 23Selain itu, kamu sebaiknya juga mempersiapkan rancangan buku program pertunjukan atau buku acara. Bagaimana bentuk buku program pertunjukan? Apa kegunaan buku program pertunjukan tersebut? apa saja yang perlu dicantumkan dalam buku program pertunjukan tersebut?. Perhatikan contoh buku program pertunjukan Drama Musikal Nahawayang di bawah ini Ilustrasikan poster pertunjukan musik yang sesuai dengan tema pertunjukan yang kalian pilih Sumber Dok. Kemdikbud Buku program pertunjukan Drama Musikal Nahawayang 24Mendekati hari pelaksanaan pertunjukan, perbanyaklah buku program tersebut sesuai dengan perkiraan kamu terhadap jumlah penonton yang akan hadir. Apabila sekolah mengizinkan, kamu dapat merencanakan pembuatan tiket pertunjukan. Harga tiket sebaiknya terjangkau oleh para siswa karena tujuan dari penjualan tiket dalam pertunjukan musik bagi siswa di sekolah bukan untuk kepentingan bisnis. Tiket dapat diperbanyak bersamaan dengan memperbanyak buku program. Uraikan penjelasan kalian tentang harga tiket pertunjukan musik siswa di sekolah yang harus sesuai dengan kemampuan siswa untuk membeli tiket tersebut Coba kalian lihat beberapa buku program pertunjukan, kemudian ilustrasikan buku program pertunjukan musik yang akan kalian lakukan dalam kolom berikut Ilustrasikan buku program pertunjukan musik yang akan kalian lakukan Mengapa harga penjualan tiket pertunjukan musik siswa di sekolah harus sesuai dengan kemampuan siswa untuk membeli tiket tersebut? apa tujuannya? Uraikan penjelasan kalian dalam kolom 25 Hal penting lainnya yang perlu dipersiapkan adalah pembentukan tim panitia pertunjukan. Berdasarkan beberapa gambar pertunjukan musik yang telah dicantumkan dalam bab ini, apakah yang dimaksud dengan panitia pertunjukan? apa peran mereka dalam pertunjukan musik? dan, mengapa suatu pertunjukan musik memerlukan tim panitia? Golongan Paniia Peran Alasan Untuk memperlancar proses pertunjukan, kamu juga perlu mempertimbangkan tersedianya ruang untuk para pemain melakukan pemanasan atau berkumpul dan ruang untuk mengganti kostum. Prosedur terakhir yang harus dilakukan adalah memeriksa seluruh peralatan yang akan digunakan, seperti peralatan termasuk instrumen, sound system, properti, tirai panggung, menyetem instrumen, dan memeriksa keamanan lantai panggung. Selain itu, menjelang dimulainya pertunjukan musik, kamu harus melakukan sedikit pemanasan agar tubuh kamu menjadi lebih rileks, baik dalam permainan musik maupun menari. Coba kalian lihat beberapa gambar pertunjukan musik yang dicantumkan dalam bab ini. Berdasarkan gambar-gambar itu, buatlah penggolongan panitia, peran masing-masing golongan dalam pertunjukan musik, dan jelaskan manfaat keberadaan mereka dalam pertunjukan musik. Tuliskan penggolongan 26D. Pertunjukan Musik Pada bagian A sampai dengan C kita telah mencoba memahami konsep, teknik, dan prosedur pertunjukan musik. Sekarang, bagaimana kalau kita mencoba mempersiapkan suatu pertunjukan yang menggabungkan beberapa unsur seni di dalamnya, yaitu seni musik, tari, rupa, dan seni teater. Mari kita rancang pertunjukan itu berdasarkan teknik dan prosedur pertunjukan yang telah kita pelajari. Tema pertunjukan misalnya berhubungan dengan ketertarikan kamu terhadap satu peristiwa di sekolah. Tema satu perisiwa menarik’ di sekolah Buatlah rancangan pertunjukan yang mengkolaborasikan empat bidang seni dengan menerapkan pemahaman kalian tentang teknik dan prosedur pertunjukan yang telah kita bicarakan dalam bagian B dan C. Tuliskan rancangan pertunjukan itu dalam kolom berikut Rancangan Pertunjukan Kolaborasi Empat Unsur Seni Tema ... Jenis musik yang akan dimainkan Gerakan yang digunakan 27Properti panggung Kostum pemain Tata panggung Publikasi Buku program Ilustrasi buku program dan poster Susunan panitia 281. Penilaian Pribadi Nama ………... Kelas ………... Semester ………... Waktu penilaian ………... No Pernyataan 1 Saya mengamai contoh yang diberikan oleh guru dengan cermat 2. Saya berusaha memahami konsep, teknik, dan prosedur pertunjukan musik bagi siswa di sekolah 3 Saya mencoba menerapkan teknik dan prosedur pertunjukan 4 Saya mengajukan pertanyaan jika ada yang idak saya pahami 5 Saya berperan akif dalam kelompok 6 Saya berusaha untuk berani mengemukakan pendapat 7 Saya berusaha bekerjasama dengan baik dalam kelompok 8 Saya menghargai permainan musik yang dilakukan kelompok lain 9 Saya menghormai dan menghargai guru 10 Saya menghormai dan menghargai pendapat teman atas permainan saya, baik secara perorangan maupun dalam kelompok • Tidak • Ya • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Tidak • Ya • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Tidak • Ya • Tidak • Ya 292. Penilaian Antar-Teman Nama ………... Kelas ………... Semester ………... Waktu penilaian ………... No Pernyataan 1 Mengamai contoh yang diberikan oleh guru dengan cermat 2 Berusaha memahami konsep, teknik, dan prosedur pertunjukan musik bagi siswa di sekolah 3 Mencoba menerapkan pemahaman tentang teknik dan prosedur pertunjukan 4 Mengajukan pertanyaan jika ada yang idak dipahami 5 Berperan akif dalam kelompok 6 Berani mengemukakan pendapat 7 Dapat bekerjasama dengan baik dalam permainan musik secara berkelompok 8 Menghargai permainan musik kelompok lain 9 Menghormai dan menghargai guru 10 Menghormai dan menghargai pendapat teman atas permainan secara perorangan maupun kelompok • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Tidak • Ya • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak 30E. Rangkuman Pertunjukan musik merupakan suatu kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa. Namun, berbeda dari pertunjukan musik untuk musisi profesional, hakikat pertunjukan musik bagi siswa sekolah adalah untuk memberikan kesempatan bagi para siswa untuk memperlihatkan hasil belajar yang telah mereka peroleh di dalam kelas. Oleh karena itu, tujuan dari pertunjukan musik bagi siswa di sekolah bukan untuk kepentingan bisnis, tetapi sebagai bagian dari pembelajaran musik siswa di sekolah. Sebagai bagian dari pembelajaran musik, siswa dapat memperoleh pengalaman dalam mempersiapkan, mengolah, dan mewujudkan temuan-temuannya dalam bentuk pertunjukan musik melalui pendekatan-pendekatan ilmiah, seperti melakukan pengamatan, memperdalam pemahaman, mengumpulkan data tentang bunyi/ gerak/ekspresi/properti, mengasosiasikan bunyi-bunyi ke dalam unsur seni musik, tari, rupa, dan teater serta mengkolaborasikan keempat unsur seni itu dalam suatu pertunjukan musik. Dalam teknik pertunjukan siswa belajar tentang menciptakan tema pertunjukan, membentuk kelompok yang akan dilibatkan dalam pertunjukan pemain musik, penyanyi, penari, atau pemeran lakon, membuat jadwal latihan, dan merencanakan penempatan pemain blocking di panggung pertunjukan. Siswa tidak hanya belajar tentang konsep dan teknik pertunjukan, tetapi juga prosedur pertunjukan musik. Dengan dimilikinya pemahaman tentang prosedur pertunjukan maka siswa memperoleh pengalaman tentang cara-cara yang digunakan untuk menyempurnakan suatu pertunjukan musik, seperti memilih jenis publikasi, membuat buku program, dan membuat tiket pertunjukan. Prosedur pertunjukan yang dipelajari juga mencakup pemahaman siswa terhadap pentingnya tim panitia yang memiliki tugas berbeda, seperti panitia penjualan tiket, penerima tamu, tenaga teknis, penata lampu, penata panggung, dan lain-lain. Setelah pemahaman tentang konsep, teknik, dan prosedur telah dimiliki maka siswa kemudian mengaplikasikan pengetahuan itu dalam bentuk pertunjukan musik yang mengkolaborasikan keempat unsur seni. Pertunjukan musik ini dapat dipandang sebagai perwujudan pengetahuan yang diperoleh siswa melalui 31pengalaman-pengalaman empiris dalam lingkungan sehari-hari dan pemahaman mereka atas konsep-konsep di bidang musik yang diperoleh dalam pembelajaran musik di sekolah. F. Releksi Pertunjukan musik yang dilakukan oleh siswa di sekolah yang satu tentu akan memperlihatkan perbedaan dengan pertunjukan musik yang dilakukan oleh siswa di sekolah lain. Hal ini dapat dipahami karena masing-masing kelompok siswa memiliki lingkungan sosial-budayanya sendiri. Perbedaan tidak dapat dipandang sebagai sesuatu yang terus-menerus dipermasalahkan. Perbedaan justru membuat Bangsa Indonesia dikenal kaya karena keragamannya. Kesadaran siswa terhadap arti dari keragaman mereleksikan apresiasi mereka terhadap perbedaan, baik sosial-budaya, ekonomi, teknologi, maupun agama; sikap saling menghormati sebagai makhluk Tuhan yang berbudi luhur dan berakhlak mulia, mandiri, menghargai dan melestarikan nilai-nilai estetik dalam masyarakatnya, menghargai pendapat orang lain, mengutamakan keharmonisan dalam kelompok, bertanggungjawab, disiplin, dan lain-lain. 32G. Uji Kompetisi Tuliskan teknik dan prosedur pertunjukannya di bawah ini Tema ... Jenis musik yang akan dimainkan Gerakan yang digunakan Properti para pemain Properti panggung Kostum pemain Tata panggung Publikasi Buku program Ilustrasi buku program dan poster Susunan panitia 1Properti panggung Kostum pemain Tata panggung Publikasi Buku program Ilustrasi buku program dan poster Susunan panitia 21. Penilaian Pribadi Nama ………... Kelas ………... Semester ………... Waktu penilaian ………... No Pernyataan 1 Saya mengamai contoh yang diberikan oleh guru dengan cermat 2. Saya berusaha memahami konsep, teknik, dan prosedur pertunjukan musik bagi siswa di sekolah 3 Saya mencoba menerapkan teknik dan prosedur pertunjukan 4 Saya mengajukan pertanyaan jika ada yang idak saya pahami 5 Saya berperan akif dalam kelompok 6 Saya berusaha untuk berani mengemukakan pendapat 7 Saya berusaha bekerjasama dengan baik dalam kelompok 8 Saya menghargai permainan musik yang dilakukan kelompok lain 9 Saya menghormai dan menghargai guru 10 Saya menghormai dan menghargai pendapat teman atas permainan saya, baik secara perorangan maupun dalam • Tidak • Ya • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Tidak • Ya • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Tidak • Ya • Tidak • Ya 32. Penilaian Antar-Teman Nama ………... Kelas ………... Semester ………... Waktu penilaian ………... No Pernyataan 1 Mengamai contoh yang diberikan oleh guru dengan cermat 2 Berusaha memahami konsep, teknik, dan prosedur pertunjukan musik bagi siswa di sekolah 3 Mencoba menerapkan pemahaman tentang teknik dan prosedur pertunjukan 4 Mengajukan pertanyaan jika ada yang idak dipahami 5 Berperan akif dalam kelompok 6 Berani mengemukakan pendapat 7 Dapat bekerjasama dengan baik dalam permainan musik secara berkelompok 8 Menghargai permainan musik kelompok lain 9 Menghormai dan menghargai guru 10 Menghormai dan menghargai pendapat teman atas permainan secara perorangan maupun kelompok • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Tidak • Ya • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak • Ya • Tidak 4E. Rangkuman Pertunjukan musik merupakan suatu kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa. Namun, berbeda dari pertunjukan musik untuk musisi profesional, hakikat pertunjukan musik bagi siswa sekolah adalah untuk memberikan kesempatan bagi para siswa untuk memperlihatkan hasil belajar yang telah mereka peroleh di dalam kelas. Oleh karena itu, tujuan dari pertunjukan musik bagi siswa di sekolah bukan untuk kepentingan bisnis, tetapi sebagai bagian dari pembelajaran musik siswa di sekolah. Sebagai bagian dari pembelajaran musik, siswa dapat memperoleh pengalaman dalam mempersiapkan, mengolah, dan mewujudkan temuan-temuannya dalam bentuk pertunjukan musik melalui pendekatan-pendekatan ilmiah, seperti melakukan pengamatan, memperdalam pemahaman, mengumpulkan data tentang bunyi/ gerak/ekspresi/properti, mengasosiasikan bunyi-bunyi ke dalam unsur seni musik, tari, rupa, dan teater serta mengkolaborasikan keempat unsur seni itu dalam suatu pertunjukan musik. Dalam teknik pertunjukan siswa belajar tentang menciptakan tema pertunjukan, membentuk kelompok yang akan dilibatkan dalam pertunjukan pemain musik, penyanyi, penari, atau pemeran lakon, membuat jadwal latihan, dan merencanakan penempatan pemain blocking di panggung pertunjukan. Siswa tidak hanya belajar tentang konsep dan teknik pertunjukan, tetapi juga prosedur pertunjukan musik. Dengan dimilikinya pemahaman tentang prosedur pertunjukan maka siswa memperoleh pengalaman tentang cara-cara yang digunakan untuk menyempurnakan suatu pertunjukan musik, seperti memilih jenis publikasi, membuat buku program, dan membuat tiket pertunjukan. Prosedur pertunjukan yang dipelajari juga mencakup pemahaman siswa terhadap pentingnya tim panitia yang memiliki tugas berbeda, seperti panitia penjualan tiket, penerima tamu, tenaga teknis, penata lampu, penata panggung, dan lain-lain. Setelah pemahaman tentang konsep, teknik, dan prosedur telah dimiliki maka siswa kemudian mengaplikasikan pengetahuan itu dalam bentuk pertunjukan musik yang mengkolaborasikan keempat unsur seni. Pertunjukan musik ini dapat dipandang sebagai 5pengalaman empiris dalam lingkungan sehari-hari dan pemahaman mereka atas konsep-konsep di bidang musik yang diperoleh dalam pembelajaran musik di sekolah. F. Releksi Pertunjukan musik yang dilakukan oleh siswa di sekolah yang satu tentu akan memperlihatkan perbedaan dengan pertunjukan musik yang dilakukan oleh siswa di sekolah lain. Hal ini dapat dipahami karena masing-masing kelompok siswa memiliki lingkungan sosial-budayanya sendiri. Perbedaan tidak dapat dipandang sebagai sesuatu yang terus-menerus dipermasalahkan. Perbedaan justru membuat Bangsa Indonesia dikenal kaya karena keragamannya. Kesadaran siswa terhadap arti dari keragaman mereleksikan apresiasi mereka terhadap perbedaan, baik sosial-budaya, ekonomi, teknologi, maupun agama; sikap saling menghormati sebagai makhluk Tuhan yang berbudi luhur dan berakhlak mulia, mandiri, menghargai dan melestarikan nilai-nilai estetik dalam masyarakatnya, menghargai pendapat orang lain, mengutamakan keharmonisan dalam kelompok, bertanggungjawab, disiplin, dan lain-lain. 6G. Uji Kompetisi Tuliskan teknik dan prosedur pertunjukannya di bawah ini Tema ... Jenis musik yang akan dimainkan Gerakan yang digunakan Properti para pemain Properti panggung Kostum pemain Tata panggung Publikasi Buku program Ilustrasi buku program dan poster Susunan panitia
5 menit membaca Terkadang, ketika kita punya penghasilan, kita selalu merasa tenang, tanpa memikirkan hal-hal yang mungkin saja bisa terjadi. Sehingga, memiliki dana darurat menjadi hal yang penting. Adapun, tips mempersiapkan dana darurat, berikut ini bisa membantumu untuk selalu siap dari segala keadaan. Segala kondisi bisa saja terjadi, seperti tiba-tiba kamu di PHK, sakit keras, perusahaan bangkrut, keluarga sakit, dan lain-lain. Nah, ketika kondisi tersebut terjadi, kamu harus memiliki dana darurat, untuk memenuhi kebutuhanmu untuk tetap hidup. Tanpa memiliki dana darurat, kamu sulit untuk melanjutkan hidup, karena hanya bergantung pada penghasilan setiap bulannya. Memang tidak mudah untuk menyisihkan uang untuk dana darurat. Tapi dengan tips mempersiapkan dana darurat berikut ini, dijamin kamu bisa mengatur uang lebih baik. Baca Juga Daftar Pinjaman Bulanan Online Langsung Cair Pengertian Dana Darurat Untuk yang belum tahu apa itu dana darurat, mari simak informasinya di bawah ini. Berbeda dengan tabungan atau investasi, dana darurat merupakan uang yang tersedia serta mudah diambil sewaktu-waktu, jika kamu sedang membutuhkannya. Ciri-ciri dana darurat, yang membedakannya dengan tabungan atau investasi adalah sebagai berikut Bisa disiapkan secara khusus, disimpan dan tidak diganggu gugat. Bisa dikumpulkan dari penghasilan bulanan secara rutin. Uang bersifat mudah untuk dicairkan secara cepat dalam kondisi darurat. Sedangkan tabungan dan investasi, tidak hanya berupa uang, yang mungkin lebih sulit untuk dijadikan sebagai dana darurat. Misalnya, kamu memiliki tabungan emas, yang jika kamu membutuhkan uang dari emas tersebut, kamu harus menjualnya terlebih dahulu ke toko emas atau tempat lainnya. Dana darurat bisa jadi solusi untuk kebutuhan yang tidak disangka-sangka dan memerlukan penanggulangan segera. Adapun contoh kebutuhan yang bersifat mendesak ini, contohnya seperti terkena musibah, sakit, kecelakaan, serta kerusakan pada rumah, kehilangan harta, dan lainnya. Tidak hanya itu, dana cadangan juga biasanya perlu kamu tempatkan, di rekening terpisah, dari rekening untuk kebutuhan operasional harian. Tujuan dan Manfaat Dana Darurat Tidak perlu melihat kondisi yang belum pernah terjadi, cobalah untuk berkaca dari kondisi yang bahkan saat ini sedang kita alami. Masa pandemi Covid-19 adalah contoh nyata kondisi darurat, yang membuat penghasilan bulanan berhenti, tertunda, dikurangi, atau bahkan PHK. Sedangkan, kebutuhan hidup sehari-hari harus tetap berjalan. Bahkan, kebutuhan tersebut tidak bisa dihentikan atau dikurangi porsinya. Nah, untuk kamu yang masih memiliki pekerjaan dan penghasilan, maka bersyukurlah dan coba mulai terapkan tips mempersiapkan dana darurat berikut ini. Tips Mempersiapkan Dana Darurat 1. Tentukan Jumlah Dana Darurat Tips mempersiapkan dana darurat yang pertama adalah menentukan jumlah dana darurat, agar kamu memiliki target dana darurat setiap bulannya. Namun, dalam menentukan jumlah dana, kamu juga harus perhitungkan jumlah dana darurat yang menjadi kebutuhanmu. Bukan hanya dari berapa kamu memiliki penghasilan, tapi hitung juga rata-rata pengeluaran mu per bulannya. Terlebih, lihat juga apakah ada tanggungan yang menjadi tanggung jawab kamu, atau lainnya. Adapun, umumnya dana darurat, disisihkan minimal sebesar 3 kali dari rata-rata pengeluaran bulanan. Contoh saja, pengeluaran kamu rata-rata bulanan adalah Rp3 juta, sehingga kamu harus mempersiapkan dana darurat minimal Rp9 juta. Bagaimana yang sudah punya tanggungan, atau sudah menikah, bahkan punya anak? Jika demikian, maka kamu harus sisihkan minimal sebesar 6 kali dari rata-rata pengeluaran bulanan. Contohnya, pengeluaranmu tiap bulan rata-ratanya adalah Rp5 juta, maka kamu harus mempersiapkan dana darurat minimal Rp30 juta. Bahkan, ketika tanggungan semakin bertambah, misal tambah anak maka jumlah dana darurat minimal kamu sebesar 9 kali dari rata-rata pengeluaran bulanan, dan seterusnya. Jadi, intinya, semakin banyak tanggungan, maka semakin besar pula dana darurat yang harus kamu persiapkan. 2. Tentukan Jangka Waktu untuk Siapkan Dana Darurat Tips mempersiapkan dana darurat yang kedua adalah menentukan jangka waktunya. Dengan menentukan waktu, persiapan dana darurat kamu semakin tertata. Sehingga, tidak ada satu waktu yang terlewat. Jika pun di satu bulan kamu tidak bisa menyisihkan dana darurat, maka di bulan berikutnya kamu bisa menyisihkan dua kali lipatnya. Dengan menentukan jangka waktu mengumpulkan dana darurat, kamu juga jadi memiliki target, dan juga semangat. 3. Gunakan Dana Darurat Hanya untuk Hal Mendesak Tips mempersiapkan dana darurat yang satu ini, menjadi hal yang penting. Karena, jangan sampai penantianmu sia-sia, dalam mengumpulkan dana darurat, jika dana tersebut tidak digunakan untuk hal yang semestinya. Jika untuk belanja, atau membeli sesuatu, jangan gunakan dana darurat, karena kamu bisa gunakan tabungan. Khusus dana darurat kamu hanya bisa gunakan untuk hal-hal yang mendesak saja, misalnya masuk rumah sakit dan belum punya asuransi, ongkos perbaikan rumah akibat bencana, dan hal mendesak lainnya. Kondisi tersebut memang sangat menggoda untuk kamu menggunakan dana tersebut. Namun, kamu harus pintar-pintar untuk membedakan mana kebutuhan mendesak dan mana kebutuhan yang bisa ditunda dulu. 4. Cari Penghasilan Tambahan Jika kamu merasa penghasilan per bulan tidak cukup untuk disisihkan ke dana darurat, maka kamu perlu cari penghasilan tambahan. Tips mempersiapkan dana darurat ini, setidaknya sudah banyak dilakukan oleh banyak orang, terlebih saat pandemi. Orang-orang memanfaatkan segala kesempatan, untuk mendapatkan uang bagaimanapun caranya. Jadi, jika kamu punya satu pekerjaan, tapi belum mencukupi maka bisa cari pekerjaan sampingan, seperti freelance, kerja part time, bisnis rumahan, dan lainnya. Dengan begitu, dana darurat juga jadi lebih cepat terkumpul, ketimbang kamu menunggu dana darurat dari penghasilan utama. 5. Membuat Rekening Khusus Tips mempersiapkan dana darurat yang selanjutnya ini, adalah membuat rekening khusus. Seperti tabungan, gunanya memisahkan adalah agar tidak mudah tercampur, dengan rekening untuk kebutuhan sehari-hari. Rekening khusus dana darurat, juga lebih mudah diatur dalam pembagiannya. Jika perlu, rekening khusus dana darurat, tidak disimpan di dompet terpisah. 6. Lakukan Secara Perlahan & Konsisten Tidak perlu tergesa-gesa, yang penting konsisten. Karena tips mempersiapkan dana darurat ini, bisa membuatmu menjadi tahu apa arti dana darurat tersebut. Jika dilakukan secara perlahan dan konsisten, tidak terasa dana darurat telah terkumpul, tanpa disadari. Jadi jangan dijadikan beban juga. Pasalnya, dana darurat juga bukan hal yang harus diselesaikan secara langsung dan cepat, seperti cicilan. Sehingga, kamu bisa melakukannya dengan mencicil sedikit demi sedikit sesuai kemampuan, namun konsisten. 7. Memantau Terus Jumlahnya Agar memacu semangat, kamu bisa terapkan tips mempersiapkan dana darurat berikut ini, yakni terus memantau jumlahnya, setidaknya setiap minggu atau tiap bulan. Tidak hanya memacu semangat, rajib mengecek jumlah dana darurat juga bisa dijadikan bahan pengingat untuk diri sendiri, jika memang masih ada rencana dan target yang belum diselesaikan. Baca Juga 6 Rekomendasi KTA Kilat Terbaik Cicilan Ringan Nah, itu dia beberapa tips mempersiapkan dana darurat, yang bisa membuat kamu terpacu untuk mengumpulkannya. Baiknya gunakan produk tabungan, sebagai rekening khusus dana darurat. Adapun produk tabungan yang bisa kamu gunakan, bisa diajukan dengan mudah melalui Terlebih, memang menyediakan produk tabungan terbaik, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Ini beberapa rekomendasi tabungan terbaik yang bisa kamu pilih Tidak hanya produk tabungan, produk finansial lainnya juga tersedia di Yuk, buat kamu yang ingin memulai mempersiapkan dana darurat, bisa ajukan produk tabungan terbaik, hanya di Lebih seperti ini
bagaimana perkiraan kamu tentang waktu persiapan dan dana yang dibutuhkan